Umumnya, orang-orang Barat yang masuk Islam adalah kalangan yang berpendidikan tinggi. Mereka masuk Islam setelah memahami ajaran Islam, baik secara global ataupun dalam bab-bab tertentu.
Seperti ilmuwan Barat ini. Ia masuk Islam setelah membaca buku sejarah Rasulullah, khususnya pada bab-bab awal yang menggambarkan cinta Khadijah pada Rasulullah.
DR Karim Asy Syadzili menuturkan, ilmuwan Barat tersebut membaca bagaimana sikap Khadijah mengetahui suaminya pulang dari Gua Hira dala kondisi demam dan ketakutan. Rupanya suaminya baru saja menerima wahyu. Maka Khadijah pun menenangkan beliau dan kemudian menyelimutinya.
Ketika Rasulullah khawatir dengan apa yang terjadi padanya, Khadijah mengatakan dengan penuh cinta: “Demi Allah, sesungguhnya Dia tidak akan menghinakanmu selama-lamanya. Sesungguhnya engkau telah menyambung tali persaudaraan, berbicara jujur, memikul beban orang lain, suka membantu, menjamu tamu dan senantiasa membela kebenaran.”
Setelah membaca kisah tersebut dan berpikir mendalam, ilmuwan itu mengatakan, “Sesungguhnya seorang suami yang disebutkan sifat-sifat seperti ini oleh istrinya, tidak pantas untuk didustakan.”
Kemudian ilmuwan tersebut mengumumkan keislamannya. Subhanallah walhamdulillah… Allaahu akbar! [Ibnu K/Bersamadakwah]
