MENJELANG HARI WUQUF 2021/1442H

JADUAL PENERBANGAN HAJI PERGI BALIK





INFORMASI HAJI 1442H/2021M

TARIKH-TARIKH PENTING


FASA PERKARA TARIKH HIJRI
TARIKH MILADI
HARI
FASA 1
Penerbangan pergi pertama 1 Zulkaedah 1442H 12 Jun 2021 jumaat
FASA Penerbangan pergi terakhir 4 Zulhijjah 1442H 14 Julai 2021 RABU
WUKUF Tarikh Wukuf 9 Zulhijjah 1442H 19 Julai 2021 ISNIN
FASA 2
Penerbangan balik pertama 18 Zulhijjah 1442H 28 Julai 2021 RABU
FASA Penerbangan balik terakhir 15 Muharram 1443H 23 Ogos 2021 ISNIN

Program Terkini



Inilah Dia 13 Keutamaan Menghafal al-Quran

hatam.org

Al-Qur’an turun ke bulan, bulan tersebut menjadi bulan istimewa; Nuzulul Qur’an pada Ramadhan. Turun ke generasi, menjadi generasi terbaik; Khulafaurrasyidin. Turun ke manusia, menjadi manusia istimewa;  Rasulullah.
Lantas bagaimana jika turun ke kampung, kantor, usaha, hotel, pasar, instansi, anak-anak? Sebagian hadist lain bahkan menyatakan; Para Penghafal Al-Qur’an ini dianggap sebagai “Keluarga Allah SWT” dan banyak keutamaan lainnya, seperti apa? Lets Share!
1.Tak Hafal Satu Ayat pun Seperti Rumah Kumuh yang Mau Runtuh
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas secara marfu:
“Orang yang tidak mempunyai hafalan Al Quran sedikitpun adalah seperti rumah kumuh yang mau runtuh”. (Hadits diriwayatkan oleh Tirmizi dari Ibnu Abbas (2914), ia berkata hadits ini hasan sahih).
2.Rasulullah SAW Menunjuk Pemimpin Berdasarkan Jumlah Hafalannya
Dari Abi Hurairah Radiyallahu ‘anhu. ia berkata:
Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam mengutus satu utusan yang terdiri dari beberapa orang. Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam mengecek kemampuan membaca dan hafalan Al Qur’an mereka: Setiap laki-laki dari mereka ditanyakan sejauh mana hafalan Al-Qur’an-nya.
Kemudian seseorang yang paling muda ditanya oleh Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam : “Berapa banyak Al Quran yang telah engkau hafal, hai Fulan?” ia menjawab: Aku telah menghafal surah ini dan surah ini, serta surah Al-Baqarah. Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam kembali bertanya: “Apakah engkau hafal surah Al-Baqarah?” Ia menjawab: Betul. Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bersabda: “Pergilah, dan engkau menjadi ketua rombongan itu!”.
Salah seorang dari kalangan mereka yang terhormat berkata: Demi Allah, aku tidak mempelajari dan menghafal surah Al-Baqarah semata karena takut aku tidak dapat menjalankan isinya. Mendengar komentar itu, Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bersabda: “Pelajarilah Al Qur’an dan bacalah, karena perumpamaan orang mempelajari Al Quran  dan membacanya, adalah seperti tempat bekal perjalanan yang diisi dengan minyak misik, wanginya menyebar ke mana-mana. Sementara orang yang mempelajarinya kemudian dia tidur dan dalam dirinya terdapat hafalan Al Qur’an, adalah seperti tempat bekal perjalanan yang disambungkan dengan minyak misik” (Hadits diriwayatkan oleh Tirmizi dan ia menilainya hadits hasan (2879), dan lafazh itu darinya. Serta oleh Ibnu Majah secara ringkas (217), Ibnu Khuzaimah (1509), Ibnu Hibban dalam sahihnya (Al Ihsaam 2126), dan dalam sanadnya ada ‘Atha, Maula, Abi Ahmad, yang tidak dinilai terpecaya kecuali Ibnu Hibban).
3. Penghafal Al Qur’an Memakai Mahkota Kehormatan dan Rekomendasi Kenikmatan Lainnya
Dari Abi Hurairah Radiyallahu ‘anhu. bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bersabda:
“Penghafal Al Qur’an akan datang pada hari kiamat, kemudian Al Qur’an akan berkata: Wahai Tuhanku, bebaskanlah dia, kemudian orang itu dipakaikan mahkota karamah (kehormatan), Al Qur’an kembali meminta: Wahai Tuhanku tambahkanlah, maka orang itu diapakaikan jubah karamah. Kemudian Al Qur’an memohon lagi: Wahai Tuhanku ridhailah dia, maka Allah meridhainya. Dan diperintahkan kepada orang itu: bacalah dan teruslah naiki (derajat-derajat surga), dan Allah menambahkan dari setiap ayat yang dibacanya tambahan nikmat dan kebaikan” (Hadits diriwayatkan oleh Tirmizi dan ia menilainya hadits hasan (2916), Ibnu Khuzaimah, al hakim, ia meninalinya hadits sahih, serta disetujui oleh Adz Dzahabi(1/533).)
4.Orang Tua Mendapat Pertolongan dari Anaknya yang Hafal Al-Qur’an
Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam:
“Dari  Buraidah Al Aslami Radiyallahu ‘anhu, ia berkata bahawasanya ia mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bersabda: “Pada hari kiamat nanti, Al Qur’an akan menemui penghafalnya ketika penghafal itu keluar dari kuburnya. Al Qur’an akan berwujud seseorang dan ia bertanya kepada penghafalnya: “Apakah Anda mengenalku?”. Penghafal tadi menjawab; “Saya tidak mengenal kamu.” Al Qur’an berkata; “Saya adalah kawanmu, Al Qur’an yang membuatmu kehausan di tengah hari yang panas dan membuatmu tidak tidur pada malam hari. Sesungguhnya setiap pedagang akan mendapat keuntungan di belakang dagangannya dan kamu pada hari ini di belakang semua dagangan. Maka penghafal Al Qur’an tadi diberi kekuasaan di tangan kanannya dan diberi kekekalan ditangan kirinya, serta di atas kepalanya dipasang mahkota perkasa. Sedang kedua orang tuanya diberi dua pakaian baru yang paling bagus, yang harganya tidak dapat di bayar oleh penghuni dunia keseluruhannya. Kedua orang tua itu lalu bertanya: “Kenapa kami di beri dengan pakaian begini?”. Kemudian di jawab, “Kerana anakmu hafal Al Qur’an. “Kemudian kepada penghafal Al Quran tadi di perintahkan, “Bacalah dan naiklah ketingkat-tingkat syurga dan kamar-kamarnya.” Maka ia pun terus naik selagi ia tetap membaca, baik bacaan itu cepat atau perlahan (tartil). (diriwayatkan oleh Ahmad dalam Musnadnya (21872) dan Ad Darimi dalam Sunannya (3257).)
Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bersabda: “Siapa yang membaca Al Qur’an, mempelajarinya, dan mengamalkannya, maka dipakaikanlah mahkota dari cahaya pada hari kiamat, cahayanya seperti cahaya matahari, kedua orang tuanya dipakaikan dua jubah (kemuliaan), yang tidak pernah didapatkan di dunia. Keduanya bertanya: Mengapa kami dipakaikan jubah ini?: Dijawab: “Karena kalian berdua memerintahkan anak kalian untuk mempelajari Al Qur’an” (Hadits diriwayatkan oleh Al Hakim dan ia menilainya sahih berdasarkan syarat Muslim (1/568), dan disetujui oleh Adz Dzahabi)
5. Menempati Tingkatan Tertinggi Surga Allah ‘Azza wa Jalla
Sabda rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam:
“Dari  Sisyah Radhiyallahu ‘anhu ia berkata, bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bersabda; Jumlah tingkatan-tingkatan surga sama dengan jumlah ayat-ayat Al Qur’an. Maka, tingkatan surga yang di masuki oleh penghafal Al Qur’an adalah tingkatan yang paling atas, dimana tidak ada tingkatan lagi sesudah itu.
6. Penghafal Al Qur’an adalah Keluarga Allah ‘Azza wa Jalla
Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam:
“Dari Anas Radhiyallahu ‘anhu Ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bersabda, “Sesungguhnya Allah itu mempunyai keluarga yang terdiri dari manusia.” Kemudian Anas berkata lagi, lalu Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bertanya: “Siapakah mereka itu wahai Rasulullah. Baginda menjawab: “Ia itu ahli Qur’an (orang yang membaca atau menghafal Al- Qur’an dan mengamalkan isinya).Mereka adalah keluarga Allah dan orang-orang yang istimewa bagi Allah.
7. Paling Arif di Antara Surganya Allah ‘Azza wa Jalla
Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam “Dari  Anas Radhiyallahu ‘anhu Bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wasallam bersabda; “Para pembaca Al Qur’an itu adalah orang-orang yang arif di antara penghuni surga,”

Anda mencari pekerjaan JOB DI RUMAH                  Income Pasif  SUDAH TENTU

Surau Dibawah Jajahan Takluk Masjid Sultan Hisamuddin Alam Shah



Belajar Buat Duit e-Bay